tshirtcharity.com |
Tak berapa lama ada seorang ibu yang mengantar anaknya, lalu ngobrollah kita. Saif pun mendekat, dan seperti biasa dia akan gelendotan sama ibu-ibu, beliau sih mau-mau aja, udah biasa barangkali.
Kemudian Saif berkata : "Mama....kuku panjang...( sambil menunjukkan kuku ibu tersebut)potong kuku ........ ", maunya sih komentar, tapi ngga enak sama beliau, beberapa kali Saif mengatakan hal itu, aku sih cuman bisa bilang Oooooo dan Iya-iya saja. Benar-benar dilema. Tapi sejurus kemudian ibu itu berkata : " Kan ga sekolah lagi, jadi boleh kukunya panjang " . Haduuuuuh "ajaran sesat nih " dalam hati cuman berharap semoga Saif ngga mengerti maksud perkataan beliau. Sambil berfikir : apa demikian cara beliau menjelaskan kepada anaknya, kalau menyuruh anaknya potong kuku ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar